7 Jus yang baik untuk hipertensi

Jus adalah salah satu pilihan makanan bernutrisi yang dapat dikonsumsi untuk mendukung gaya hidup sehat. Selain segar dan nikmat, jus yang terbuat dari bahan alami seperti buah-buahan dan sayuran juga menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan, salah satunya dalam membantu mengendalikan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Hipertensi adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang lebih tinggi dari normal secara konsisten. Jika tidak dikelola dengan baik, hipertensi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Namun, salah satu cara alami untuk membantu menurunkan tekanan darah adalah dengan mengonsumsi jus yang mengandung berbagai nutrisi penting.

Berikut adalah 7 jus yang membantu mengendalikan tekanan darah, dirangkum MinMax dari berbagai sumber:

1. Jus Tomat
   Salah satu ciri khas utama jus tomat adalah rasa asam yang segar. Meskipun demikian, jus tomat dapat bermanfaat bagi pasien hipertensi, lho. Studi menemukan bahwa konsumsi jus tomat setiap hari sekali dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik sebesar 4-10 poin (mmHg). Ekstrak tomat mengandung antioksidan polifenol likopen, phytoene dan fitofluen yang terbukti dapat menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi. 

2. Jus Buah Naga Merah
   Jus buah naga memiliki warna merah yang mencolok dan terasa manis. Zat anti hiperkolesterolemia yang terkandung dalam jus buah naga merah akan memacu penurunan kolesterol jahat dapat mengurangi kontraksi jantung sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian menunjukan lansia hipertensi yang mengonsumsi jus buah naga merah mengalami rata-rata penurunan 14 mmHg tekanan sistolik dan 8.6 mmHg tekanan diastolik. 

3. Jus Bit
   Rasanya bisa sedikit "earthy" atau beraroma tanah, merupakan karakteristik alami dari bit. Hal ini memberi rasa jus yang lebih kompleks, berbeda dari jus buah tropis biasa. Magnesium pada buah bit memiliki peran dalam mengendalikan tekanan darah dengan memperkuat jaringan endotel dan merangsang prostaglandin. Berdasarkan Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, konsumsi 400 ml jus buah bit selama 10 hari dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan pada ibu pascamenopause. 

4. Jus Wortel
   Wortel dikenal sebagai salah satu sayuran paling bergizi. Rasanya yang manis dan segar menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk dikonsumsi setiap hari. Kandungan wortel yang baik dalam mengendalikan tekanan darah adalah kalium, magnesium dan beta karoten. Kalium memiliki efek antihipertensi dengan memperbanyakan pengeluiaran garam natrium dan cairan dari dalam tubuh. Asupan magnesium yang cukup juga akan menurunkan risko kejang pembuluh darah arteri yang menjadi salah satu penyebab tingginya tekanan darah. 

5. Jus Alpukat
   Kalian pasti suka jus alpukat kan? Rasanya yang manis dan creamy dapat menggugah selera kita. Kalium dan magnesium yang terkandung dalam alpukat dapat membantu tubuh dalam menurunkan tekanan darah lho.  Studi menunjukan bahwa konsumsi jus alpukat selama 5 hari dapat menurunkan ketegangan peredaran darah. 

6. Jus Semangka
   Musim panas menjadi momen yang tepat untuk konsumsi semangka. Rasanya yang manis dengan tekstur cair, cocok untuk menyegarkan tubuh. Kandungan kalium pada buah semangka juga mampu menurunkan efek natrium sehingga tekanan darah menurun, kalium atau potasium juga berfungsi untuk menjaga kekentalan dan menstabilkan darah.

7. Jus Pepaya
   Buah pepaya terkenal manfaatnya untuk melancarkan pencernaan. Jika diolah menjadi jus, pepaya juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah. Pemberian jus pepaya rutin selama 7 hari dapat menurunkan tekanan darah sistolik dengan rata-rata 20 mmHg sedangkan rata-rata tekanan darah diastolik sebesar 10 mmHg.

Meskipun jus menawarkan banyak manfaat, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan memerhatikan asupan gula. Disarankan untuk mengonsumsi jus tanpa tambahan gula agar manfaat kesehatannya maksimal. Selain itu, jus sebaiknya tetap menjadi bagian dari pola makan seimbang yang mencakup berbagai jenis makanan sehat lainnya.

Bila jus dikonsumsi rutin, kita dapat membantu menjaga tekanan darah dan mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.

Sumber:

Nuraisyah, F., & Saputri, E. I. (2023). Intervensi Jus Wortel terhadap Pasien Hipertensi: Systematic Literature Review of True-Experimental Design. Jurnal Kesehatan, 14(3), 561-568.

Dewita, D., & Veri, N. (2022). Pengaruh Minum Jus Bit Merah (Beta Vulgaris L) Untuk Menurunkan Hipertensi Pada Ibu Perimenopause. Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, 13(2), 469-473.

Ariescha, P. A. Y. (2022). Pengaruh Pemberian Jus Alpukat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Ibu Hamil Di Kelurahan Denai Kecamatan Denai Kota Medan Tahun 2022. Jurnal Penelitian Kesmasy, 5(1), 10-14.

Ilohuna, S. A., Syamsuddin, F., & Syukur, S. B. (2023). Pengaruh pemberian jus buah pepaya terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja puskesmas bilato. Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Gizi, 1(1), 129-138.